Menyerah itu bikin dirimu bosan dengan dirimu, tetap berusaha adalah cara hidup tetap asik


apakah dengan menyerah masalahmu selesai? badai pasti berlalu, teruslah berjuang. menyerah hanya menunda waktu kamu untuk meraih sehat/sukses. logikanya biarpun menyerah toh kamu juga tetap harus jalani hidup ini. jadi teruslah berjuang sambil nikmati kisah hidup ini biarpun kamu mau bunuh diri, tetap juga kamu lahir kembali kan? hanya dengan tetap berusaha melakukan sesuatu yang bergunalah kamu  menikmati hidup ini.
apa sih untungnya tetap melakukan sesuatu berguna?
1. disenangi oleh orang yag mencintai/ menyayangimu
2. merasa bangga menjadi pribadimu
3. rejeki lancar jaya
4. hidupmu sangat nikmat
kenapa tidak boleh menyerah?
1. hidupmu membosankan
2. bikin marah orang yang cinta dan sayang kamu
3. rejeki seret
4. merasa tidak berguna

Jangan Berhenti Di Tengah Badai Pada suatu hari, ada seorang anak yg sedang berkendara dengan ayahnya , spt biasanya mereka bekendaraan menuju ke suatu tempat. Dan si anak yg mengemudikan mobil . Setelah beberapa puluh kilometer, tiba awan hitam datang bersama angin kencang .... Langit menjadi gelap. Kulihat beberapa kendaraan mulai menepi dan berhenti.
"Bagaimana Ayah?
Kita berhenti?", si anak bertanya.
"Teruslah mengemudi!", kata sang Ayah.
si anak tetap menjalankan mobil mengikuti perintah ayahnya. Langit makin gelap, angin bertiup makin kencang. Hujanpun turun dg derasnya . Beberapa pohon besar bertumbangan, bahkan ada pohon2 kecil yg diterbangkan angin. Suasana nya sangat menakutkan. Banyak kendaraan besar juga mulai menepi dan berhenti.
"Ayah...?"
"Teruslah mengemudi, tingkatkan perhatian dan ekstra hati-hati!" kata sang Ayah sambil terus melihat kedepan.
Si Anak tetap mengemudi dgn bersusah payah. Hujan lebat menghalangi pandangan sampai hanya berjarak beberapa meter saja. Anginpun mengguncang kan mobil kecil itu .
Si Anak mulai merasa takut. Tapi dia tetap mengemudi kan mobil sesuai perintah ayahnya walaupun sangat perlahan. Setelah melewati bbrpa kilometer ke depan, terasakan hujan mulai mereda dan angin mulai berkurang. Setelah beberapa killometer lagi, sampailah mereka di tempat yg kering dan mereka melihat matahari bersinar muncul dari balik awan.
"Silakan kalau mau berhenti sekarang dan keluarlah", kata sang Ayah tiba.
"Kenapa sekarang?", tanya si anak terheran-heran.
"Tengoklan kebelakang agar engkau bisa melihat dirimu seandainya engkau tadi berhenti di tengah badai dan angin ribut itu ".
Si anak berhenti dan keluar dari mobil , lalu dia menengok jauh ke belakang , disana sana badai masih berlangsung. Si anak lalu membayangkan bila mereka berhenti dan terjebak , segera diapun berdoa untuk mereka yg masih terjebak di sana , semoga mereka selamat.
Dan disinilah si anak mengerti dan menyadari bahwa jgn pernah berhenti di tengah badai karena akan terjebak dalam suatu ketidakpastian dan ketakutan yang sangat , krn kita tak akan tahu kapan badai akan berakhir serta apa yg akan terjadi selanjutnya, lebih baik segera jauhi badai itu sebisa mungkin .
Ibarat nya jika kita sedang menghadapi
"badai" kehidupan, maka teruslah berjalan, teruslah berusaha . jangan pernah berhenti, jangan pernah putus asa krn bila tidak maka kita akan tenggelam dlm keadaan yg terus kacau , menakutkan dan penuh ketidak-pastian , bagaikan anda berada ditengah-tengah Badai yang sesungguhnya .

Published with Blogger-droid v2.0.4